“Kita berharap aplikasi dan teknologi yang diperkenalkan di sini bisa kita bawa ke Makassar untuk meminimalisir persoalan sampah,” harapnya.

Lanjut dia, ini sangat penting dalam menjaga kelestarian lingkungan dan mengurangi polusi, khususnya sampah plastik di Kota Makassar.

Appi juga menegaskan bahwa Pemerintah Kota Makassar sedang menyusun blueprint penyelesaian persoalan sampah sebagai tindak lanjut konkret dari Rakornas ini.

Blueprint atasi sampah adalah sebuah rencana atau strategi komprehensif yang bertujuan untuk mengelola sampah secara efektif, mulai dari pengurangan, pengolahan, hingga pembuangan.

Dengan adanya blueprint atasi sampah yang komprehensif dan melibatkan semua pihak, diharapkan masalah sampah di Indonesia, termasuk di Makassar, dapat diatasi dengan lebih baik, sehingga tercipta lingkungan yang bersih, sehat, dan berkelanjutan.

“Blueprint ini nantinya akan menjadi pedoman komprehensif pengelolaan sampah berbasis kolaborasi lintas sektor,” tuturnya.

Dalam arahan pemerintah pusat, salah satu poin penting adalah strategi penyelesaian permasalahan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) open dumping yang masih banyak ditemukan di berbagai wilayah Indonesia.

Melalui forum ini, pemerintah daerah didorong untuk menyusun Roadmap Pengelolaan Sampah yang terstruktur dan terukur, guna mewujudkan target Indonesia Bersih Sampah 100% pada tahun 2029.

Oleh sebab itu, lanjut Munafri. Seluruh warga, komunitas, pelaku industri, hingga petugas lapangan akan dilibatkan dalam penyusunan dan pelaksanaan strategi pengelolaan sampah di kota.

“Ini bukan hanya soal kebijakan, tapi soal kesadaran dan tanggung jawab bersama,” tegasnya.

Sebagai kota metropolitan yang terus tumbuh, Makassar menghadapi tantangan besar dalam pengelolaan limbah rumah tangga, limbah pasar, dan sampah plastik yang mencemari lingkungan.

Karenanya, Munafri menegaskan komitmen Pemkot untuk memperkuat program pengelolaan sampah terpadu, mulai dari edukasi masyarakat.

“Juga regulasi pemilahan sampah dari rumah, hingga penguatan fasilitas Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) dan pemanfaatan teknologi ramah lingkungan,” tukas Appi.