Makassar – Menyikapi rencana demonstrasi yang akan berlangsung di Kota Makassar pada awal September, tidak hanya sekolah tingkat TK, SD, dan SMA yang mengalihkan pembelajaran ke daring. Universitas Hasanuddin (Unhas), perguruan tinggi terkemuka di Indonesia Timur, juga mengambil langkah serupa untuk memastikan keamanan dan kenyamanan seluruh civitas akademika.

Unhas secara resmi mengeluarkan surat edaran yang menyatakan bahwa seluruh kegiatan pembelajaran akan dilaksanakan secara daring pada tanggal 1 hingga 4 September 2025. Kebijakan ini berlaku untuk semua jenjang pendidikan di lingkungan Unhas.

Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Unhas, Prof. drg. Muhammad Ruslin, menegaskan bahwa meskipun perkuliahan dialihkan ke daring, kualitas pembelajaran harus tetap terjaga.

“Capaian Pembelajaran Mata Kuliah (CPMK) dan Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL) harus tetap terpenuhi secara efektif,” ujarnya, Minggu (31/8/2025).

Perkuliahan daring akan dilaksanakan melalui platform resmi universitas, Sikola Versi 2.0, serta aplikasi pendukung seperti Zoom Meeting, Google Meet, atau Microsoft Teams.

Selain perkuliahan, kegiatan akademik lain seperti seminar dan ujian juga dapat diselenggarakan secara online.

Kebijakan ini sejalan dengan langkah yang diambil oleh Pemerintah Kota Makassar yang sebelumnya telah menginstruksikan sekolah-sekolah untuk melaksanakan pembelajaran jarak jauh pada periode yang sama.

“Langkah antisipasi ini diharapkan dapat menjaga keamanan seluruh peserta didik dan tenaga pendidikan, sambil memastikan proses belajar mengajar tetap berjalan dengan lancar,” tukasnya.

Dengan demikian, dari tingkat pendidikan paling dasar hingga perguruan tinggi, Kota Makassar menyiapkan langkah-langkah antisipatif yang komprehensif untuk menghadapi situasi yang mungkin timbul akibat demonstrasi. (HL)