Rastranews.id, Jakarta – Lembaga survei Poltracking Indonesia merilis hasil jajak pendapat terbarunya dalam rangka mengevaluasi 1 Tahun kepemimpinan Prabowo Gibran (Pragib).
Hasilnya menunjukkan mayoritas masyarakat Indonesia merasa puas dengan kinerja duet pemimpin nasional tersebut.
Dalam survei yang digelar pada 3–10 Oktober 2025, Poltracking mencatat tingkat kepuasan publik terhadap kinerja pemerintahan Prabowo-Gibran mencapai 78,1 persen.
Sementara itu, 19,3 persen responden menyatakan tidak puas, dan 2,6 persen memilih tidak tahu atau tidak menjawab.
“Angka ini merupakan gabungan tingkat kepuasan publik terhadap kinerja Presiden Prabowo dan Wapres Gibran secara keseluruhan,” ujar Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia, Hanta Yuda, dalam pemaparannya yang disiarkan melalui kanal YouTube Poltracking pada Minggu (19/10/2025).
Survei ini melibatkan 1.220 responden dengan wawancara tatap muka langsung, menggunakan metode multistage random sampling.
Tingkat kepercayaan survei berada di 95 persen dengan margin of error ±2,9 persen.
Hanta Yuda menilai, tingginya angka kepuasan publik menunjukkan bahwa mayoritas masyarakat menilai pemerintahan Prabowo-Gibran telah bekerja sesuai ekspektasi.
Ia juga menambahkan, capaian ini menjadi indikator kuat bahwa publik masih menaruh harapan besar terhadap arah kebijakan nasional ke depan.
“Secara umum, ini menunjukkan tren positif terhadap pemerintahan baru yang baru berjalan satu tahun. Publik menilai stabilitas politik dan kebijakan ekonomi relatif terjaga,” jelas Hanta.
Survei ini sekaligus menjadi tolok ukur penting menjelang evaluasi program prioritas pemerintah, termasuk bidang pangan, pertahanan, dan kesejahteraan sosial yang menjadi fokus utama pemerintahan Prabowo-Gibran.
Dengan tingkat kepuasan hampir 80 persen, duet Prabowo-Gibran dinilai memulai tahun pertama kepemimpinan mereka dengan modal kepercayaan publik yang solid—sebuah sinyal positif untuk melanjutkan agenda pembangunan nasional ke tahap berikutnya. (MA)