BONE, SULSEL – Unjuk rasa yang berlangsung sejak siang di depan kantor Bupati Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel), berujung ricuh. Massa meluapkan kemarahannya lantaran Bupati Bone, Andi Asman Sulaiman tak kunjung menemui mereka.
Para massa berbuat anarksi dengan merobohkan pagar kantor pusat pemerintahan tersebut. Massa juga melempar batu ke arah barikade polisi.
Informasi yang diperoleh, sejumlah petugas satpol pp dan polisi mengalami luka akibat terkena lemparan batu arah massa. Salah satu diantara korban bahkan berlumuran.
Aparat kepolisian pun membalas aksi anarksi massa dengan menembakkan gas air mata. Mobil taktis dikerahkan guna mengurai massa yang semakin banyak.
Hingga berita ini diterbitkan, belum ada keterangan resmi yang didapatkan terkait kericuhan tersebut. Namun sampai pukul 20:00 Wita, massa aksi masih terlibat bentrok dengan aparat kepolisian di depan kantor Bupati Bone.
Sebelumnya, ribuan massa dari berbagai aliansi di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel), menggelar unjuk rasa di depan kantor Bupati Bone, Jalan Jendral Ahmad Yani. Selasa (19/8/2025) siang.
Unjuk rasa itu terjadi lantaran warga menolak kenaikan Pajak Bumi Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) hingga 300 persen.
Para massa yang mengatasnamakan ‘Aliansi Rakyat Bone’ telah melakukan unjuk rasa sekitar pukul 13:00 Wita, di depan pusat pemerintahan di bumi Arung Palakka tersebut. (AR)