Rastranews.id, Makassar – Rumah Sakit (RS) Primaya, membeberkan kondisi Budi Hariyanto, seorang Satpol PP salah satu korban tragedi kericuhan berujung pembakaran di Gedung DPRD Makassar pada Jumat malam (29/8/2025).
Direktur RS Primaya dr. Merry Monica mengatakan, pasien saat ini memasuki hari perawatan ke-6.
Korban masih dirawat di ruang intensif care atau ruang perawatan khusus untuk pasien kritis atau gawat darurat.
“Dan rencana hari ini akan kita lakukan pemeriksaan CT Scan Control dan semoga hasilnya baik dan pasien masih tetap dalam pemantauan tim dokter kami di ruang intensif care,” ungkap dr. Merry Monica, Kamis (4/9/2025).
Dokter Merry Monica enggan merinci luka apa saja yang diderita Budi Hariyanto saat pertama kali masuk RS. Menurutnya, hanya pihak RS yang mengetahui kondisi medis dari korban.
Namun ia memastikan kondisinya sudah stabil. Meski korban masih berada di ruang rawat intensifLP
“Mohon doa dan dukungan dari kita semua agar pasien bisa pulih dan juga tentunya dukungan psikis bagi pihak keluarga,” harapnya.
Budi Hariyanto diketahui bertugas sebagai Satpol PP Pemkot Makassar. Saat kejadian, ia tengah mengawal jalannya rapat paripurna.
Saat massa membakar kantor DPRD Makassar, Budi melompat dari lantai 4 gedung. Ia sempat dilaporkan meninggal dunia namun akhirnya pejabat setempat diralat dan dinyatakan masih dirawat intensif di RS Primaya. (MA)