Rastranews.id, Makassar – Persita Tanggerang akan menjamu PSM Makassar pada duel pekan kelima Super League 2025-2026.
Duel kedua tim akan berlangsung di Banten International Stadium, Serang pada Kamis (11/8/2025) ini, diprediksi berjalan ketat.
Pasalnya, kedua tim sama-sama tengah mengincar kemenangan perdana di Super League musim ini.
Yang mana tiga laga sebelumnya, tuan rumah belum mampu meraih kemenangan.
Dari tiga laga dilakoni, Persita hanya mengamankan satu poin kala menjamu Madura United dengan skor 1-1 di pekan ketiga.
Sementara pekan pertama, Pendekar Cisadane dihajar 4-0 oleh tuan rumah Persija Jakarta dan takluk dari tamunya Persebaya Surabaya 0-1 di pekan kedua.
Kondisi serupa turut dialami PSM Makassar yang belum meraih kemenangan dari tiga laga.
Meski begitu, Juju Eja mampu meraih hasil imbang dari tiga laga tersebut.
Masing-masing imbang lawan Persijap Jepara (1-1) pekan pertama, imbang (1-1) lawan Bhayangkara Presisi Lampung FC di pekan kedua, dan kembali imbang 1-1 atas Semen Padang pada pekan ketiga.
Ambisi 2 Tim Incar Kemenangan
Demi meraih hasil maksimal, Pelatih Persita Tanggerang, Carlos Pena tengah melakukan sejumlah evaluasi.
Salah satunya, dengan membenahi lini serang yang dinilai kurang maksimal dan sulit menjalankan penyelesaian akhir.
“Fokus utama kami adalah memperbaiki akurasi, terutama saat melakukan serangan. Lebih efektif lagi di kotak penalti, juga lebih baik dalam bertahan yang sudah kita tunjukan dalam laga tandang melawan Madura United,” ujar Carlos Pena.
Carlos Pena menekankan, pemain harus lebih baik lagi saat membangun serangan hingga menjadi sebuah gol.
Ia berharap pada laga berikutnya melawan PSM anak asuhnya mampu menjalankan sesuai instruksi.
“Dan itu akan mendekatkan kita untuk meraih poin dan juga kemenangan. Semua pemain terus memperbaiki diri secara individu dan itu menjadi hal positif bagi kami saat ini,” jelasnya.
Disisi lain, Pelatih PSM Bernardo Tavares sebelumnya mengeluhkan kondisi pemain yang banyak dilanda cedera.
Bahkan, beberapa pemain, baru bisa dimainkan karena masalah administrasi.
Beruntung, adanya agenda FIFA hingga kompetisi diliburkan memungkinan beberapa pemain bisa lebih lama beristirahat dan memulihkan kondisi cedera.
Terbukti, jelang melawan Persita, latihan terakhir Juku Eja yang berlangsung di Stadion Kalegowa, Senin 8 September, sejumlah pemain yang cedera sudah ikut latihan taktik.
Seperti Victor Luiz, Aloisio Soares Neto, Mufli Hidayat, dan Dzaky Asraf sudah terlihat berlatih bersama tim.
Sebelumnya, mereka mendapat cedera pada laga sebelumnya di Super League musim ini. (MA)