Rastranews.id, Luwu Utara – Setelah tujuh bulan memimpin, Bupati Luwu Utara, Andi Abdullah Rahim, mengambil langkah strategis dengan melakukan perombakan besar-besaran di jajaran pemerintahannya.
Ratusan pejabat administrator dan pengawas dilantik dan diambil sumpah jabatannya dalam sebuah acara khidmat di Aula La Galigo, Kantor Bupati Luwu Utara, Selasa (9/9/2025) jelang petang.
Perombakan ini bukan sekadar rutinitas birokrasi, melainkan sebuah langkah penyegaran untuk mengakselerasi kinerja pemerintahan dan mewujudkan visi misi Kabupaten Luwu Utara.
Dalam sambutannya Bupati Andi Rahim menegaskan bahwa rotasi dan mutasi adalah hal yang wajar dan diperlukan untuk menjaga dinamika dan efisiensi birokrasi.
“Pelantikan ini bukanlah sesuatu yang terlepas dari proses. Sebagai pimpinan, saya menaruh harapan besar agar seluruh pejabat yang dilantik hari ini bekerja dengan totalitas, loyalitas, dan kompetensi sebagai orang yang tepat dalam menjalankan amanah ini,” tegas Andi Rahim.
Bupati juga mengingatkan bahwa jabatan adalah amanah yang harus dijalankan dengan penuh tanggung jawab dan inovasi.
“Birokrasi harus mampu menjadi motor penggerak, menghadirkan inovasi, dan merespon cepat setiap situasi. Jangan pernah berpuas diri dan menganggap semua bisa dikendalikan tanpa terobosan baru,” pesannya.
Tidak hanya berhenti pada pesan umum, Bupati Andi Rahim langsung memberikan tantangan nyata kepada para pejabat yang baru dilantik. Ia menyinggung persoalan banjir di Malangke yang harus segera dicari solusi tuntas.
“Tahun ini, banjir di Malangke harus kita tuntaskan. Ini saatnya tunjukkan kinerja dan dedikasi kalian. Silakan berkolaborasi lintas sektor. Jangan sia-siakan kepercayaan yang telah diberikan rakyat kepada kita,” tandasnya. (HL)