Banggai – Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Arifah Fauzi, mengapresiasi penanganan kasus terhadap anak yang dilakukan Polres Banggai.

Apresiasi itu disampaikan Arifah secara langsung saat berkesempatan mengunjungi Mapolres Banggai terkait kasus persetubuhan terhadap anak yang terjadi di Bunta beberapa waktu yang lalu.

Kunjungan Menteri PPPA ini disambut dengan hangat oleh Kapolres Banggai AKBP Putu Hendra Binangkari di dampingi Bupati/Wakil Bupati Banggai dan jajaran Forkopimda, pada Sabtu (23/8/2025) lalu.

Kehadiran Menteri PPPA dan rombongan untuk mengetahui kondisi korban dan memastikan pendampingan serta perkembangan kasus tersebut.

Dalam paparan kasus yang di sampaikan, Kapolres Banggai mengatakan bahwa pihaknya telah mengerahkan seluruh sumber daya untuk mengungkap kasus ini.

“Kami telah membentuk tim khusus untuk menangani kasus ini. Kami juga telah memeriksa sejumlah saksi dan mengumpulkan bukti-bukti,” ujar Putu dalam keterangannya, Selasa (26/8/2025).

Usai mendengarkan paparan kasus dari Kapolres, Menteri berbincang dan memberikan perhatian khusus penanganan dan pemulihan korban dihadapan jajaran Forkopimda maupun pendamping pekerja sosial.

Arifah juga menyempatkan mengunjungi ruangan Unit PPA Satreskrim untuk melihat situasi kondisi ruangan pemeriksaan serta menemui korban dan memberikan bingkisan.

“Ibu Menteri mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi kinerja serta dedikasi Polres Banggai dalam penanganan kasus atensi selama ini,” terang AKBP Putu. (AR)