Rastranews.id, Lutim – Kabupaten Luwu Timur (Lutim) dibawah kepimpinan, Irwan Bachri Syam, kembali menorehkan tinta emas dalam upaya pelestarian bahasa dan budaya daerah.
Dalam ajang Festival Tunas Bahasa Ibu (FTBI) tingkat Provinsi Sulawesi Selatan dan Barat, delegasi Luwu Timur tampil gemilang dan berhasil membawa pulang sejumlah medali yang mengharumkan nama daerah.
Ajang bergengsi yang diselenggarakan oleh Balai Bahasa Provinsi Sulawesi Selatan dan Barat ini, menjadi panggung unjuk kebolehan para tunas muda yang diikuti 150 peserta dari Kabupaten/Kota se-Sulselbar.
Luwu Timur, yang dikenal memiliki semangat tinggi dalam menjaga warisan budaya, tampil menonjol dengan performa yang memukau di berbagai kategori lomba. Mulai dari pidato, mendongeng, komedi, hingga cerpen berbahasa Bugis dan Toraja.
Prestasi ini bukan datang begitu saja. Di baliknya ada dedikasi para peserta, bimbingan intensif dari pelatih, serta dukungan penuh dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Luwu Timur.
Keikutsertaan dan capaian juara dalam FTBI ini, menjadi bukti nyata dari komitmen Luwu Timur dalam menjalankan amanah pemerintah untuk merevitalisasi bahasa daerah agar tetap hidup dan relevan di tengah arus modernisasi.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Luwu Timur, Muhammad Syukri, tak menyembunyikan rasa bangga dan syukurnya atas pencapaian luar biasa ini.
“Prestasi ini adalah hasil kolaborasi yang apik antara siswa, guru, pendamping dan orang tua. Bahasa daerah adalah akar budaya kita, dan melalui FTBI ini, anak-anak kita telah membuktikan bahwa mereka adalah tunas-tunas pelestari yang cerdas dan berbudaya,” ujar Syukri dikutip, Sabtu (8/11/2025).
Ia menegaskan bahwa FTBI bukan sekadar lomba, melainkan momentum penting dalam program revitalisasi bahasa daerah, sebagai upaya konkret menjaga warisan leluhur agar tetap lestari dan menjadi identitas keindonesiaan yang membanggakan.
Adapun deretan prestasi yang berhasil diraih kontingen Luwu Timur pada FTBI tahun ini di antaranya, Juara 2 Lomba Pidato Putri Bahasa Toraja diraih oleh Okky Oryza Gracia Giani dari SDN 146 Maleku.
Juara 2 Lomba Komedi Putra Bahasa Toraja diraih oleh Jonathan Randeabang dari siswa SDN 270 Matompi.
Capaian ini diharapkan menjadi inspirasi bagi seluruh pelajar di Luwu Timur untuk terus mencintai dan mempelajari bahasa daerahnya.
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Lutim pun menegaskan komitmennya untuk terus mendukung berbagai kegiatan yang menumbuhkan kecintaan terhadap bahasa ibu.(JY)

