TAKALAR, SULSEL – Bupati Takalar H. Mohammad Firdaus Daeng Manye, resmi membuka Pameran Bilah Pusaka di Baruga Panrannuangku, Rabu (13/8/2025).
Pameran ini menampilkan puluhan keris dan pusaka, khususnya badik dari Bugis Makassar sebagai warisan budaya yang bernilai tinggi.
Dalam sambutannya, Bupati Takalar menyampaikan apresiasinya terhadap berbagai komunitas yang telah mengoleksi dan menjaga warisan budaya tersebut.
“Dari pameran ini ternyata banyak komunitas yang mengoleksi dan menjaga warisan budaya ini,” ungkap Daeng Manye.
Puluhan keris dan pusaka khususnya badik dari Bugis Makassar yang menjadi kekayaan budaya dipamerkan
Bupati menekankan pentingnya memahami nilai sejarah yang terkandung dalam setiap bilah pusaka yang dipamerkan.
Menurut Daeng Manye, budaya ini memiliki nilai sejarah warisan dan kearifan yang perlu dipahami oleh generasi muda.
“Saya mengajak generasi muda Takalar datang ke pameran ini melihat kekayaan budaya. Ini saksi sejarah para pendahulu kita memperjuangkan bangsa,” ajak Daeng Manye.
Pameran Bilah Pusaka bertujuan sebagai sarana edukasi dan penyadaran bagi generasi muda, khususnya Generasi Z, tentang kekayaan budaya Indonesia.
Dari pameran ini, pengunjung diharapkan dapat memperoleh pengetahuan sekaligus kesadaran akan pentingnya melestarikan warisan budaya bangsa.
Ini merupakan upaya Pemkab Takalar untuk terus melestarikan dan memperkenalkan kekayaan budaya lokal kepada masyarakat, terutama generasi penerus bangsa. (HL)