MAKASSAR, SULSEL — Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Wilayah Sulawesi Selatan, Barat, dan Tenggara (Sulselbartra) terus mendorong penguatan sinergi dengan pemerintah daerah guna mengoptimalkan penerimaan pajak. Kepala Kantor Wilayah DJP Sulselbartra, YFR Hermiyana, menegaskan komitmen pihaknya dalam memperkuat kolaborasi dengan Pemerintah Kota Makassar demi meningkatkan kesadaran dan kepatuhan pajak di masyarakat.
Pertemuan yang digelar di Kantor Balai Kota Makassar, Rabu (9/7/2025), menjadi forum penting untuk menyamakan persepsi antara DJP dan Pemkot Makassar dalam mempercepat akselerasi penerimaan pajak, baik di tingkat pusat maupun daerah.
“Kami ke sini untuk menyelaraskan langkah dan memperkuat kerja sama strategis dalam mendukung pembiayaan negara melalui pajak, termasuk kontribusi untuk pembangunan daerah,” ujar Hermiyana.
Menurutnya, seluruh jajaran DJP siap mendukung penuh upaya pemerintah kota dalam mengedukasi wajib pajak, termasuk adaptasi terhadap sistem baru yang mulai diterapkan DJP secara nasional. Sistem ini, kata dia, lebih menitikberatkan pada efisiensi dan transparansi, namun tanpa mengubah regulasi pokok yang berlaku.
“Prinsipnya, regulasi tetap sama. Yang kami perkenalkan hanya sistem dan prosedur operasional baru. Kami juga menyediakan pendampingan penuh agar masyarakat dan pelaku usaha tidak bingung dalam transisi ini,” jelasnya.
Hermiyana menambahkan, DJP tidak hanya berfokus pada peningkatan penerimaan semata, tetapi juga ingin memastikan pelayanan perpajakan makin inklusif dan mudah diakses. Oleh karena itu, ia menekankan pentingnya sinergi lintas lembaga agar seluruh kebijakan perpajakan berjalan efektif dan tepat sasaran.
“Kami ingin lebih banyak pelaku usaha dan masyarakat memahami pentingnya pajak. Semakin tinggi kesadaran, semakin kuat pondasi pembiayaan pembangunan, baik nasional maupun daerah,” tegasnya.
Ia juga menyoroti pentingnya komunikasi yang terbuka dan responsif antara DJP dan pemerintah daerah dalam menyelesaikan kendala-kendala teknis di lapangan. “Kalau ada hambatan, kami siap duduk bersama dan mencari solusi terbaik. Kami ingin sinergi ini terus berlanjut dan memberi dampak nyata bagi kesejahteraan masyarakat,” tambah Hermiyana.
Sementara itu, Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menyambut baik kolaborasi tersebut dan menyatakan kesiapan jajarannya untuk menyesuaikan diri dengan sistem baru perpajakan yang saat ini tengah diperkenalkan.
“Kami dalam masa transisi di Badan Pendapatan Daerah. Dengan dukungan dari DJP, kami berharap proses penyesuaian bisa lebih lancar, khususnya dalam pelaporan dan efisiensi kerja,” ucap Munafri.
Ia juga menegaskan pentingnya bimbingan teknis dari DJP untuk memastikan seluruh pegawai daerah dapat mengoptimalkan implementasi sistem baru secara akuntabel.
“Kolaborasi ini sangat penting, dan kami yakin dengan sinergi yang kuat, target peningkatan pendapatan daerah dapat tercapai,” pungkas Munafri.
DJP Sulselbartra, Pajak Daerah, Pemkot Makassar, YFR Hermiyana, Munafri Arifuddin, Pendapatan Daerah, Sistem Pajak Baru, Kolaborasi