“Sekarang masih gratis, namu kami sedang menyiapkan sistem pembayaran non-tunai, termasuk QRIS, yang akan menjadi dasar pencatatan jumlah penumpang dan transaksi. Untuk tarif resmi, masih menunggu finalisasi bersama Bapenda karena harus ada aturan retribusinya,” jelas Erwin.

Tak hanya itu, kata Erwin, meningkatnya antusiasme masyarakat terhadap Trans Sulsel pun luar biasa. Dalam beberapa hari terakhir, lonjakan jumlah penumpang bahkan mencapai 300 hingga 500 persen dibandingkan hari pertama.

“Lonjakan penumpang kemarin sangat drastis. Kemarin itu kenaikan sekitar 200 persen, dan di beberapa hari berikutnya bisa mencapai 500 persen. Ini menunjukkan minat masyarakat sangat tinggi terhadap Bus Trans ini,” pungkas Erwin.