JAKARTA – Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka mengingatkan pentingnya pengawasan terhadap pencairan dana Bantuan Subsidi Upah (BSU) agar jangan sampai ada pemotongan hak penerima.

Hal itu disampaikan Wapres usai menyaksikan langsung pencairan dana BSU di Kantor Pos Pekanbaru, Riau, Senin (28/7/2025). Ia didampingi Gubernur Riau Abdul Wahid dan Wali Kota Pekanbaru Agung Nugroho.

“Tadi Pak Gubernur, Pak Wali (Kota) juga sudah ikut mengawal proses pencairan BSU. Dan di Pekan Baru, Riau ini proses pencairannya sudah lancar, sudah hampir 100 persen. Saya titip pesan, jangan sampai ada pemotongan, proses pencairan lancar,” pesan Wapres, Selasa (29/7/2025).

Dalam kunjungannya, Wapres menyampaikan bahwa proses penyaluran BSU di Pekanbaru telah berjalan dengan sangat baik.

Ia pun kembali mengingatkan kepada para penerima bantuan agar dana BSU sebesar Rp600 ribu per orang untuk dua bulan tersebut dapat digunakan secara bijak untuk kegiatan yang produktif.

Wapres menekankan bahwa dana BSU tidak untuk digunakan judi daring (judol).

“Dan saya tadi titip pesan kepada para penerima bantuan, agar bantuannya digunakan untuk hal-hal yang produktif. Jangan dipakai untuk judol (judi online). Saya ingatkan berkali-kali itu, ya, di setiap tempat pembagian BSU,” tegasnya.