Rastranews.id, Maros – Bupati Maros Chaidir Syam mengganti tiga camat pada Rabu (12/11/2025).
Kegiatan berlangsung di Ruang Pola Kantor Bupati Maros serta dihadiri para kepala OPD, camat, serta perwakilan DPRD Kabupaten Maros.
Camat yang dilantik yakni, Nurwati yang sebelumnya menjabat Sekretaris Camat (Sekcam) Lau kini resmi menjadi Camat Mandai.
Sementara itu, Muh Yusri, yang sebelumnya menjabat Kabid Pemberdayaan Sosial Dinas Sosial, kini dipercaya menjadi Camat Simbang.
Sedangkan Suhartini, yang sebelumnya Sekcam Moncongloe, kini naik jabatan menjadi Camat Moncongloe.
Herwan yang sebelumnya menjabat sebagai Camat Moncongloe bergeser menjadi Kepala Bagian Pemerintahan Setda Maros.
Selain tiga camat yang berganti, sejumlah pejabat struktural dan fungsional lainnya juga mengalami pergeseran posisi.
Kepala Protokol, Komunikasi, dan Pimpinan Setda Maros, Yusriadi Arief, kini menjabat Sekretaris Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga (Disparpora).
Sedangkan Darmawati B Situru sebelumnya Sekretaris Dinas Kominfo kembali dipercaya menjabat Kepala Protokol, Komunikasi, dan Pimpinan.
Sementara Darmawati turun jabatan dari Sekretaris jadi Kabag.
Sekretaris Dinas, pembantu dan mengoordinasikan tugas Kepala Dinas.
Sementara Kepala Bidang, memimpin Bidang dalam Dinas/Badan.
Bupati Maros, Chaidir Syam, mengatakan, sebanyak 30 pejabat yang dilantik, terdiri atas pejabat struktural dan fungsional dari berbagai perangkat daerah.
“Ada eselon III sebanyak 19 orang, eselon IV sebanyak 3 orang, kepala sekolah 6 orang, kepala puskesmas dua orang, serta kepala RSUD Camba juga dilantik,” jelas Chaidir dalam sambutannya, Rabu (12/11).
Menurut Bupati dua periode itu pergantian atau pun pergeseran adalah hal yang lumrah dalam birokrasi pemerintahan.
Hal ini hanya sebagai penyegaran dan peningkatan kinerja.
“Mutasi ini bagian dari kebutuhan organisasi. Jadi bukan semata rotasi jabatan, tapi juga untuk memperkuat pelayanan publik,” ujarnya.
Chaidir mengingatkan agar para pejabat yang baru dilantik dapat menjalankan amanah dengan penuh tanggung jawab dan komitmen tinggi.
“Jangan jadikan jabatan sebagai hal yang dibanggakan, karena konsekuensinya besar. Jabatan itu amanah dan harus dibuktikan dengan kerja nyata,” tegasnya.
Dia berharap agar para pejabat baru bisa bekerja profesional dan mendukung program prioritas Pemkab Maros.
“Saya harap seluruh pejabat bisa membantu mewujudkan visi-misi Pemerintah Kabupaten Maros, terutama dalam peningkatan pelayanan dan pembangunan daerah,” ujarnya. (MA)
