Rastranews.id, Jakarta – Tiga wakil Sulsel
meraih juara di cabang lomba Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) dan lomba cipta lagu pada gelaran Olimpiade dan Lomba Pendidikan Agama Islam (PAI) 2025, di Jakarta.
Pertama, Juara III Cabang Lomba MTQ Jenjang SD yang diraih oleh Afifa Qarira siswa SDN 87 Pattiro Kabupaten Bone.
Keduan, Juara III Cabang Lomba MTQ Jenjang SMA/SMK, yang diraih oleh Wildani siswa SMAN 11 Kabupaten Sinjai.
Ketiga, Juara III Cabang Lomba Cipta Lagu Guru TK-SD atas nama Ernawati Guru TK Al Ikhsan Kabupaten Bulukumba.
Olimpiade yang berlangsung mulai 30 November ini telah berakhir dan ditutup secara resmi oleh Sekretaris Jenderal Kementerian Agama RI, Kamaruddin Amin, di Hotel Mercure Convention Center Ancol Jakarta Utara, pada Selasa, (2/12/2025).
Olimpiade PAI dan Semarak Lomba PAI sebagai rangkaian kegiatan PAI Fair yang baru pertama digelar ini, menjadi wadah bertemunya talenta-talenta terbaik dari seluruh Indonesia.
Selain itu, sebagai panggung apresiasi bagi mereka yang telah menunjukkan kecakapan, kreativitas, dan dedikasi dalam pembelajaran serta pengembangan Pendidikan Agama Islam.
Sekretaris Jenderal Kementerian Agama, Kamaruddin Amin dalam sambutannya memberikan apresiasi mendalam kepada para gubernur, wali kota, jajaran pemerintah daerah, serta seluruh panitia dan pendidik yang telah memberikan kontribusi besar bagi kemajuan PAI.
Hal senada disampaikan Direktur Jenderal Pendidikan Islam, Amien Suyitno. Dia menyampaikan apresiasi mendalam kepada para peserta dari seluruh provinsi termasuk dari wilayah yang terdampak bencana seperti Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat. Ia menilai kehadiran para finalis dari daerah tersebut adalah bentuk pengabdian yang luar biasa dan pantang menyerah.
Kepala Bidang Pendidikan Agama Islam Kanwil Kementerian Agama Sulsel, Fathurrahman yang hadir sejak acara pembukaan hingga penutupan acara, menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada semua peserta yang telah ikut berkompetisi mengharumkan nama Sulawesi Selatan.
Menurutnya, prestasi yang diraih Sulsel ini merupakan sesuatu yang sangat luar biasa dilakukan dengan seleksi mulai dari tingkat provinsi hingga penyelenggaraan grand final, dan berharap ke depan prestasi ini bisa lebih ditingkatkan.
Kabid juga berterima kasih kepada para kepala seksi PAI/Pendis Kemenag Kabupaten/Kota yang telah ikut membantu suksesnya acara ini, segenap organisasi profesi guru PAI, dan para panitia yang telah ikut memberikan dukungan suksesnya kegiatan ini. (MU)

