MAKASSAR, SULSEL – Dua peneliti Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar memamerkan terobosan teknologi canggih berupa drone dan robot pintar yang dirancang khusus untuk meningkatkan efisiensi industri kelapa sawit.
Inovasi ini dipresentasikan dalam acara Monitoring and Evaluation (Monev) Grant Riset Sawit yang diselenggarakan oleh Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) pada 13-15 Agustus 2025 di Makassar.
Andi Amijoyo Mochtar, mempresentasikan aplikasi drone revolusioner yang berfungsi sebagai pemotong pelepah dan buah kelapa sawit.
Teknologi ini diharapkan dapat mengoptimalkan proses panen dan perawatan tanaman sawit dengan tingkat presisi tinggi.
Sementara itu, Prof. Indrabayu, menjelaskan desain dan implementasi robot pengumpul brondolan buah sawit berbasis mechatronics.
“Robot canggih ini dilengkapi sistem deteksi dan klasifikasi kondisi buah berbasis Artificial Intelligence (AI) yang mampu membedakan kualitas buah secara otomatis,” sebutnya.
Kepala Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Unhas, Prof. Muh. Nasrum Massi, menegaskan komitmen universitas dalam mendukung penelitian strategis yang memberikan dampak nyata bagi kemajuan bangsa.
“Kami mendorong agar inovasi dari para peneliti tidak hanya berhenti di laboratorium, tetapi dapat diimplementasikan secara luas untuk kemajuan industri kelapa sawit nasional,” tegas Prof. Nasrum.
Kegiatan ini diikuti oleh 7 peneliti yang memaparkan kemajuan riset di berbagai bidang strategis. Setiap presentasi mencakuplatar belakang riset dan metodologi, progress pencapaian setelah dua tahun penelitian.
Tentua ada proses validasi hasil penelitian, pendaftaran Hak Kekayaan Intelektual (HKI), dan rencana pengembangan produk komersial.
Selain sesi presentasi, kunjungan lapangan ke laboratorium dan mitra industri dilakukan, agar peserta berkesempatan menyaksikan pengujian langsung teknologi robot, drone, dan sistem deteksi sawit di lapangan nyata.
Presentasi inovasi tim peneliti:
• “Rancang Bangun Lifter Machine Portable untuk Memudahkan Proses Pemuatan Tandan Buah Segar (TBS) dan Tempat Pemungutan Hasil (TPH) ke Truk Pengangkut” – Dr. Yus Witdarko, S.Pd., M.T. (Universitas Musamus)
• “Manajemen Strategi Pengelolaan Dampak Tidak Langsung ILUC Pengusahaan Kelapa Sawit di Kawasan Hutan” – Dr. Muhammad Siarudin, S.Hut, M.T., M.M.G. (Badan Riset dan Inovasi Nasional)
• “Strategi Pengembangan Industri Minyak Sawit Berkelanjutan Wilayah Provinsi Papua Selatan: Pemetaan Nilai Pasok dan Perspektif Ekonomi Sosial Budaya serta Ekologi” – Dr. David Oscar Simatupang, S.P., M.Si. (Universitas Musamus)
• “Pengembangan Teknologi Reaktor dan Kajian Teknoekonomi dalam Hidrolisis Minyak Sawit Menjadi Asam Lemak dan Gliserol Menggunakan Enzim Amobil pada Temperatur dan Tekanan Rendah” – Prof. Dr. Ir. Yogi Wibisono Budhi, S.T., M.T., IPM (Institut Teknologi Bandung)
• “Pengembangan Fixed Wing VTOL UAV Berbasis Serat Tandan Kosong Kepala Sawit dengan Additive Karbon Mesoporous TKKS untuk Aplikasi Drone Anti Radar” – Nindya Chitraningrum, Ph.D (Badan Riset dan Inovasi Nasional). (HL)