Rastranews.id – Sekretaris Jenderal demisioner PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto menghadiri Kongres VI PDI Perjuangan di Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC), Sabtu (2/8/2025).
Kehadiran Hasto menjadi momen haru dan penuh emosi. Ia tiba di lokasi acara sekitar pukul 15.40 WITA.
Saat itu, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri tengah menyampaikan pidato politik di hadapan ribuan kader dan pengurus partai.
Ketika Hasto memasuki aula dari pintu belakang dan melangkah menuju panggung utama, perhatian peserta pun teralihkan.
Megawati awalnya tampak bingung melihat sorotan mata para peserta yang beralih ke belakang ruangan.
Namun sesaat kemudian, saat melihat Hasto mendekat, mata Megawati langsung berkaca-kaca. Momen emosional pun tak terelakkan.
Hasto dengan langkah mantap menghampiri Megawati, memberi salam, lalu memeluknya erat.
Ia tampak menangis tersedu dalam pelukan sosok yang selama ini ia sebut sebagai “ibu” dalam perjuangan politik.
Pelukan itu dibalas Megawati dengan tangis haru, sementara seluruh hadirin berdiri dan memberikan tepuk tangan panjang yang menggetarkan aula.
Usai memeluk Megawati, Hasto turun dari panggung dan meneriakkan seruan lantang, “Merdeka!” yang disambut serempak oleh para kader dengan pekikan yang sama.
Keheningan sempat menyelimuti ruangan hingga seorang peserta memecah suasana dengan menyanyikan lagu adaptasi dari lagu anak-anak “Nona Manis Siapa yang Punya” dengan lirik:
“Megawati siapa yang punya,
Megawati siapa yang punya,
Megawati siapa yang punya,
Yang punya kita semua.”
Megawati yang masih terbawa suasana haru, lalu melanjutkan pidatonya dengan penuh semangat. Di penghujung pidatonya, ia mengakhiri dengan pekikan khas.
“Satyam Eva Jayate! Merdeka, Merdeka, Merdeka!” disambut riuh dengan teriakan “Mega! Mega! Mega!” dari para kader PDIP yang memadati aula kongres.
Kongres VI PDIP kali ini tak hanya menjadi ajang konsolidasi politik partai, namun juga menjadi panggung persatuan emosional dan spiritual antara pemimpin dan kadernya yang telah melewati berbagai ujian zaman.
Diketahui, kedatangan Hasto, yang baru saja memperoleh amnesti dari Presiden Prabowo Subianto usai menjalani masa penahanan di Rutan KPK. (AR)