LUWU, SULSEL – Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan (Pemprov Sulsel) akan mengalokasikan anggaran sebesar Rp16 miliar untuk pembangunan Jembatan Salu Jambu yang menghubungkan Kabupaten Luwu Utara dan Luwu.
Jembatan Salu Jambu selama ini hanya berupa jembatan kayu yang dibangun secara swadaya oleh warga setempat. Pengguna jembatan juga dikenakan biaya setiap kali melintas, karena statusnya sebagai jembatan berbayar.
Melihat pentingnya akses ini, Pemprov Sulsel berkomitmen untuk membangun jembatan permanen yang bisa digunakan secara gratis oleh masyarakat. Hal ini disampaikan langsung oleh Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman, dalam peringatan Hari Jadi Kabupaten Luwu ke-66 pada Jumat (4/7/2025).
“Pembangunan jalan dan Jembatan Salu Jambu akan menghubungkan Luwu Utara dan Luwu yang selama ini menggunakan jembatan berbayar,” ujar Sudriman.
Tak hanya pembangunan jembatan, Pemprov juga akan menganggarkan dana sebesar Rp18 miliar untuk melanjutkan proses pembebasan lahan pembangunan bandara di wilayah Luwu Raya. Bandara ini diharapkan dapat meningkatkan konektivitas antarwilayah sekaligus mendongkrak pertumbuhan ekonomi lokal.
Selain infrastruktur, sektor UMKM juga menjadi perhatian Pemprov. Gubernur menyebutkan bahwa pihaknya akan melakukan pembinaan bagi para pelaku UMKM guna memperkuat sektor ekonomi kerakyatan.
“UMKM akan dipersiapkan untuk memperkuat ekonomi masyarakat di Kabupaten Luwu,” pungkasnya.