Rastranews.id, Makassar– Universitas Muslim Indonesia (UMI) kembali menunjukkan komitmennya dalam melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi melalui program pengabdian masyarakat bertajuk UMI Mengajar.

Program ini melibatkan kelompok dosen muda yang ditugaskan untuk berbagi ilmu dan pengalaman di sejumlah SMA di Kota Makassar dan sekitarnya.

Salah satu kelompok yang terdiri dari empat dosen muda, yakni Muhammad Ainun Mukminin, Muammar Tauhid,, Megawati, serta Yul Rachmawati mendapat kesempatan untuk melaksanakan pengabdian di SMA Negeri 23 Makassar.

Mengusung tema “Level Up ur Communication: Belajar Public Speaking dan Media Visual dalam Membangun Personal Branding di Social Media”, para dosen muda ini menghadirkan pembelajaran yang relevan dengan kebutuhan generasi muda di era digital.

Setiap dosen membawakan materi sesuai dengan keahlian masing-masing: fotografi dan videografi, public speaking dan dakwah, public relations, serta penulisan karya ilmiah.

Kegiatan pengabdian berlangsung selama dua minggu dengan jadwal mengajar yang difasilitasi oleh guru mata pelajaran Sejarah, Nur Asiah.

Para dosen muda diterima langsung oleh Kepala Sekolah SMA Negeri 23 Makassar, Syaharuddin Lasadike dan diarahkan oleh Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum, Muhammad Asyikin.

Selama enam hari pelaksanaan, para siswa kelas XII mendapatkan pengalaman belajar yang interaktif, mulai dari praktik berbicara di depan umum, memahami strategi komunikasi visual, hingga menulis karya ilmiah.

Pada hari terakhir, tim dosen turut berpartisipasi dalam pentas seni siswa kelas XII sebagai bentuk penutup kegiatan.

Dalam kesempatan tersebut, Muhammad Ainun Mukminin membagikan tumbler kepada siswa yang berhasil memenangkan challenge fotografi, sementara Yul Rachmawati menghadiahkan sebuah buku karyanya kepada peserta.

“Program ini memberi wawasan baru bagi siswa kelas XII yang sebentar lagi akan memasuki dunia perkuliahan,” ungkap Nur Asiahsembari menyampaikan apresiasi atas kontribusi para dosen muda UMI.

Selain memberikan materi, tim pengabdian juga memperkenalkan UMI beserta program studi Ilmu Komunikasi dan progam studi Komunikasi Penyiaran Islam kepada para siswa.

Kegiatan ditutup dengan penyerahan plakat secara simbolis kepada Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum, Muhammad Asyikin, mewakili Kepala Sekolah yang berhalangan hadir.

Melalui program UMI Mengajar, Universitas Muslim Indonesia menegaskan perannya sebagai institusi pendidikan yang tidak hanya fokus pada pengembangan akademik.

UMI juga berkomitmen membangun kapasitas generasi muda agar siap menghadapi tantangan komunikasi dan personal branding di era digital. (MU)