PALU, SULTENG – Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) di SMK Negeri 1 Palu kali ini tidak hanya menjadi ajang adaptasi bagi siswa-siswi baru, tetapi juga sebuah momentum berharga untuk menanamkan pemahaman tentang keselamatan berkendara.

Pada Rabu (2/7/2025), kegiatan edukatif yang diselenggarakan oleh Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor Kota (Polresta) Palu berlangsung di Lapangan SMK Negeri 1 Palu, dengan fokus pada etika berlalu lintas dan keselamatan di jalan raya.

Kanit Regident Satlantas Polresta Palu, Iptu Yosua Martua Simanjuntak, hadir sebagai narasumber utama dalam acara tersebut. Dalam pemaparannya, Yosua menekankan pentingnya pengetahuan dasar tentang aturan lalu lintas bagi para pelajar, terutama bagi mereka yang sudah mulai atau berencana mengendarai kendaraan bermotor.

“Edukasi ini kami berikan agar para siswa-siswi memiliki pemahaman tentang tata tertib berlalu lintas dan etika berkendara di jalan raya, khususnya di Kota Palu. Kami ingin mereka menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas, bukan justru menambah angka pelanggaran atau kecelakaan,” ungkap Iptu Yosua.

Materi yang disampaikan mencakup pengenalan berbagai jenis rambu lalu lintas, kelayakan kendaraan, serta pentingnya menggunakan perlengkapan keselamatan seperti helm berstandar SNI. Iptu Yosua juga mengajak para pelajar yang telah cukup usia untuk segera mengurus Surat Izin Mengemudi (SIM) sebagai bukti sah kepemilikan hak berkendara.

Lebih dari itu, Iptu Yosua menyampaikan keprihatinannya terhadap maraknya tren negatif di kalangan remaja, seperti keterlibatan dalam geng motor, aksi ugal-ugalan di jalan, balap liar, hingga tawuran antarpelajar.

“Kami berharap siswa-siswi tidak terjerumus dalam tren berbahaya seperti geng motor atau balap liar. Apalagi jika sampai terlibat dalam penyalahgunaan obat-obatan terlarang. Ini bukan hanya melanggar hukum, tetapi juga bisa merusak masa depan kalian sendiri,” tegasnya.

Pihak sekolah menyambut positif kegiatan ini, menganggapnya sebagai bagian penting dari pembentukan karakter disiplin serta kesadaran hukum sejak dini. Para siswa pun tampak antusias, dengan beberapa di antaranya aktif bertanya tentang proses pembuatan SIM dan cara berkendara yang aman.

Dengan edukasi yang tepat sejak dini, diharapkan generasi muda di Kota Palu dapat tumbuh menjadi pengendara yang bertanggung jawab dan menjunjung tinggi keselamatan di jalan. Satlantas Polresta Palu berkomitmen untuk terus hadir di tengah masyarakat, khususnya dunia pendidikan, dalam mewujudkan budaya tertib berlalu lintas yang berkelanjutan.