Rastranews.id, Tanjung Balai – TNI AL dari Pangkalan TNI AL Tanjung Balai Asahan (Lanal TBA) berhasil mengamankan dua kapal kargo pembawa ballpress ilegal asal Malaysia.
Selain ballpress, dua kapal itu juga mengangkut berbagai macam makanan dan minuman asal Malaysia.
Komandan Lanal Tanjung Balai Asahan, Letkol Laut (P) Agung Dwi menjelaskan penyelundupan barang ilegal berupa ballpress dan berbagai macam makanan dan minuman asal Malaysia itu dibawa oleh dua kapal jenis kargo yakni KM. Jasa Kita Bersama GT. 98 dan KM. King Bee GT. 200.
Menurut dia, dari hasil pemeriksaan, KM. Jasa Kita Bersama mengangkut 83 Ballpress dan 171 kotak dus berbagai macam makanan dan minuman.
Adapun KM. King Bee membawa 73 Ballpress, 69 kotak dus berbagai macam makanan dan minuman.
Di kapal itu juga ada 3 buah ban mobil yang dibawa menuju perairan Tanjungbalai, Sumatera Utara.
Letkol Agung mengapresiasi jajarannya karena berhasil menggagalkan penyelundupan oleh dua kapal kargo itu. Menurut dia, ada jumlah kerugian negara dengan jumlah miliaran rupiah.
“Dengan perkiraan nilai kerugian negara mencapai sekitar Rp 1,5 miliar,” kata Letkol Agung dalam keterangan Dinas Penerangan (Dispen) TNI AL yang dikutip pada Senin, (10/11/2025)
Kemdian, Letkol Agung menambahkan untuk eluruh barang bukti ballpress dan muatan lainnya sudah diserahkan secara resmi kepada pihak Bea dan Cukai Teluk Nibung.
Penyerahan itu untuk proses hukum dan pemeriksaan lebih lanjut sesuai ketentuan yang berlaku.
Menurut dia, keberhasilan penggagalan ini merupakan hasil sinergi tim gabungan TNI AL dari Pusintelal Mabesal, Denintel Kodaeral I, dan F1QR Lanal TBA.
“Yang bergerak cepat berdasarkan informasi intelijen,” tutur Letkol Agung.
Dia menambahkan keberhasilan TNI AL juga sebagai bukti kesiapsiagaan dan komitmen dalam menegakkan hukum di laut.
Hal itu menyesuaikan instruksi dari Kepala Staf TNI AL (KSAL) Laksamana TNI Muhammad Ali.
“TNI AL juga menjaga kedaulatan negara, serta melindungi perekonomian nasional dari ancaman penyelundupan barang ilegal, sesuai penekanan Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Muhammad Ali,” pungkas Letkol Agung. (MA)