Rastranews.id, Makassar – Perang antar dua fakultas di Universitas Negeri Makassar (UNM), Jalan Malengkeri Raya, Kelurahan Parantambung, Kecamatan Tamalate, Kota Makassar berimbas lima sepeda motor dibakar, Rabu, (5/11/2025) malam.
Seorang mahasiswa dari Fakultas MIPA, Dimas (19) menceritakan kronologi kejadian sebelum terjadi pembakaran.
”Saya di sekretariat LK MIPA, lagi duduk-duduk. Tiba-tiba ini anak F MIPA menyerang. Dua-duanya (MIPA dan Teknik) saling serang,” ungkapnya saat ditemui, Rabu (5/11/2025) malam.
Dia menduga aksi ini dipicu oleh penyerangan sehari sebelumnya.
Dimana ada sekitar 30 kaca di gedung prodi Matematika dipecahkan oleh OTK yang diduga berasal dari Fakultas Teknik.
”Itu tadi gara-gara kemarin malam, jam 1 malam itu sekitar 30 kaca dipecahkan oleh anak teknik di F MIPA, di Matematika,” ujarnya.
Dimas mengatakan, saat kejadian ia sempat dikejar oleh dua orang menggunakan senjata tajam.
”Saya tadi di belakang baru ke depan, pas ke belakang lagi saya dikejar pakai parang oleh sekitar 2-3 orang,” katanya.
”Saya naik di gedung matematika lantai dua. Di kelas, di dalam kelas ada sekitar 40 orang berlindung,” sambung Dimas.
Ia melanjutkan, orang yang mengejarnya tidak lanjut mengejar hingga naik ke gedung. Namun, mereka langsung membakar 3 unit sepeda motor di parkiran Fakultas MIPA.
”Dia ke F MIPA membakar motor sekitar 3 unit, tapi sebelumnya itu di belakang dia membakar sekitar 2 motor di gedung IPA,” urainya.
Ia mengatakan, kondisinya bersama mahasiswa lain baik-baik saja. Namun ia juga mengakui sepeda motornya sempat dirusak oleh pelaku.
”Saya Alhamdulillah baik-baik saja. Kalau mahasiswa lain yang jadi korban sih tidak ada,” pungkasnya. (MA)
Kronologi Lima Motor Dibakar saat Perang Antar Dua Fakultas di Kampus UNM Parang Tambung
