Rastranews.id, Israel – Pemerintah Israel telah menyetujui gencatan senjata di Gaza dan rencana pembebasan sandera.

Dimana diketahui sebelumnya, Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump menyatakan Israel dan Hamas dilaporkan telah sepakat pada fase pertama gencatan senjata di Gaza.

Pemerintah Israel mengungkapkan telah menyetujui rencana 20 poin gencatan senjata di Gaza yang diajukan Trump.

“Pemerintah telah menyetujui kerangka kerja untuk pembebasan semua sandera, baik yang masih hidup dan yang meninggal,” bunyi pernyataan tersebut dikutip dari BBC, Jumat (10/10/2025).

Sesaat sebelum Pemerintah Israel mengungkapkan pihaknya menyepakati gencatan senjata, Netanyahu merasa negaranya telah menang dan mencapai semua tujuannya.

Netanyahu menilai genjatan senjata di Gaza, merupakan perkembangan yang sangat penting.

“Kita telah berjuang selama dua tahun ini untuk mencapai tujuan perang kami, dan salah satu tujuan utama adalah kembalinya sandera, mereka semua, baik yang masih hidup dan tewas. Dan kita akan mencapai tujuan tersebut,” ujarnya.

Ia kemudian berterima kasih atas bantuan luar biasa dari Trump dan juga timnya, Steve Witkoff dan Jared Kushner.

Netanyahu juga memuji tentara Israel, atas apa yang disebutnya sebagai keberanian para tentara dalam memasuki Gaza.

“Juga kombinasi militer dan tekanan diplomatik yang mengisolasi Hamas,” ujarnya.

Sementara itu, Utusan Trump untuk Timur Tengah, Steve Witkoff memuji Netanyahu karena menurutnya PM Israel itu telah membuat pilihan yang sulit.

Netanyahu memiliki tugas membuat keputusan sulit, seberapa berat dengan Hamas, kapan harus fleksibel, dan kapan saat tidak,” ujar Witkoff. (MA)