Rastranews.id, Jakarta – Kepala Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan (Kajati Sulsel), Agus Salim, menghadiri malam puncak penganugerahan Adhyaksa Awards 2025 yang digelar di The Westin, Jakarta Selatan, Selasa (23/9/2025).
Turut hadir jajaran kejaksaan dari wilayah Sulsel, di antaranya Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Bantaeng Satria Abdi, Kajari Jeneponto Luftansya Adhyaksa Putra, dan Kajari Sinjai Mohammad Ridwan Bugis.
Tiga jaksa dari Sulsel berhasil masuk nominasi bergengsi dalam ajang tahunan tersebut. Mereka adalah Kasi Pidum Kejari Jeneponto, Kasmawati Saleh (kategori Jaksa Penegak Keadilan Restoratif), Kasi Pidsus Kejari Bantaeng, Andri Zulfikar (kategori Jaksa Tangguh Pemberantas Korupsi), dan Kasi Pidum Kejari Sinjai, Sahwal (kategori Jaksa Teladan dalam Integritas).
Dari ketiganya, satu nama berhasil meraih penghargaan. Yakni Andri Zulfikar, Kasi Tindak Pidana Khusus Kejari Bantaeng. Ia dinobatkan sebagai Jaksa Tangguh dalam Pemberantasan Korupsi.
Jaksa Agung ST Burhanuddin, dalam sambutannya menyampaikan harapan besar terhadap para penerima penghargaan agar terus bekerja maksimal dan menjadi jawaban atas harapan masyarakat.
“Yang terpenting adalah bahwa kami warga Adhyaksa diterima oleh masyarakat, dan apa yang kami kerjakan mampu menjawab keinginan masyarakat,” ujar Burhanuddin.
Ia juga meminta agar seluruh jajaran kejaksaan di berbagai wilayah dapat meneladani dedikasi dan integritas para jaksa yang dianugerahi penghargaan.
“Tentunya saya sebagai pimpinan mengharapkan ke depan semua warga Adhyaksa dapat melihat apa yang dilakukan oleh para pendahulunya dan untuk itu harus lebih bekerja lagi, demi kebaikan Adhyaksa,” imbuhnya.
Sementara itu, Kajati Sulsel Agus Salim, menyampaikan apresiasi tinggi kepada ketiga jaksa nominasi dari Sulsel, khususnya kepada Andri Zulfikar yang berhasil membawa pulang penghargaan.
“Dedikasi, kerja keras, dan integritas kalian adalah inspirasi bagi kita semua. Selamat kepada Andri Zulfikar, pencapaian ini adalah buah dari ketangguhan, keberanian, dan komitmen beliau dalam memberantas korupsi tanpa kompromi,” kata Agus Salim, Rabu (24/9/2025).
Ia menambahkan, penghargaan tersebut bukan hanya milik pribadi, tetapi menjadi kebanggaan seluruh jajaran Kejati Sulawesi Selatan dan bukti komitmen tinggi terhadap pemberantasan korupsi.
Adhyaksa Awards merupakan agenda tahunan yang digelar untuk memberikan apresiasi kepada insan Adhyaksa atas kinerja luar biasa dalam penegakan hukum, perlindungan HAM, penuntutan pidana, hingga perbaikan sistem peradilan.
Ribuan jaksa dari seluruh Indonesia diusulkan mengikuti ajang ini, baik melalui usulan masyarakat maupun internal kejaksaan.
Setelah melalui proses seleksi dan verifikasi oleh panitia, nama-nama yang lolos diserahkan kepada Dewan Pakar Adhyaksa Awards 2025 untuk penilaian akhir.(JY)
