Rastranews.id, Makassar – Dunia kampus Universitas Hasanuddin (Unhas) berduka. Seorang mahasiswi program magister (S2) Administrasi Publik berinisial VYR (21) ditemukan tewas dalam keadaan tergantung di kamar kosnya di kawasan BTP Blok G, Kecamatan Tamalanrea, Kota Makassar, Selasa (16/9/2025) malam.

Tragedi ini terungkap setelah rekan-rekan korban khawatir karena VYR tidak merespons telepon.

Mereka lalu meminta bantuan pemilik kos untuk membuka kamar yang ternyata terkunci dari dalam.

“Pintu harus didobrak. Saat terbuka, VY ditemukan sudah tidak bernyawa dengan posisi tergantung menggunakan sehelai kain,” ujar Kapolsek Tamalanrea, Kompol Muhammad Yusuf, Rabu (17/9/2025).

Melalui Kepala Bidang Hubungan Masyarakat, Ishaq Rahman, pihak Unhas menyampaikan duka citanya yang mendalam. VYR dikonfirmasi sebagai mahasiswi aktif angkatan 2024 yang sedang menempuh semester III.

“Perkuliahan almarhumah lancar dan tidak ada kendala, dan seharusnya dalam tahap akhir penyelesaian studi,” jelas Ishaq.

Ia menambahkan, berdasarkan informasi yang diterima dari teman-teman VYR, almarhumah memang sedang mengalami masalah pribadi yang sama sekali tidak berkaitan dengan perkuliahan.

“Pihak kampus sepenuhnya menyerahkan penyelidikan sebab musabab peristiwa ini kepada aparat kepolisian,” tegas Ishaq.

Polisi menyebutkan, VYR terakhir kali terlihat, Senin (15/9/2025) sore, usai makan bersama dan diantar pulang ke kos oleh seorang rekan.

Tim gabungan dari Polsek Tamalanrea, Inafis, dan Dokpol langsung melakukan olah TKP. Jenazah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Makassar untuk autopsi.

“Dugaan sementara adalah gantung diri. Namun, kami masih menunggu hasil pemeriksaan medis dan menyelidiki motif di baliknya,” tambah Yusuf.

Kanit Reskrim Polsek Tamalanrea, Iptu Sangkala, menyatakan bahwa di TKP tidak ditemukan barang mencurigakan.

Posisi kamar yang terkunci dari dalam menguatkan dugaan awal. Penyidikan masih berlanjut untuk mengungkap kronologi pasti peristiwa tersebut.(HL)