Rastranews.id, Makassar – PSM Makassar harus pulang dengan tangan hampa usai kalah dari Persita Tangerang, pada duel pekak kelima Super League 2025-2026.
Laga yang berlangsung di Banten Internasional Stasium berakhir 2-1 untuk tuan rumah, pada Kamis (11/9/2025).
Dua gol Persita lahir dari titik putih masing-masing lewat eksekusi Eber Bessa di menit 29 dan Pablo Ganet Comitre pada menit 90+4. Sementara satu gol dari PSM Makassar dihasilkan oleh Licas Dias di menit 87.
Hasil ini menambah daftar hasil kurang maksimal yang diraih Juku Eja di awal musim. Sebelumnya, Pasukan Ramang hanya mampu mengantongi tiga poin dari tiga laga.
Sementara bagi Persita, kemenangan perdana ini diraih setelah tiga laga sebelumnya harus gagal. Ketiga laga tersebut menghasilkan dua kekalahan dan sekali imbang.
– Jalannya Laga
Diawal babak pertama, tuan rumah lebih dulu mengambil inisiatif untuk menyerang. Hasilnya, Hokky Caraka yang menerima umpan lambung berhasil lolos dari kawalan lini belakang PSM Makassar.
Namun, sepakan Hokky mengarah tepat ke arah Hilman Syah hingga berhasil dipatahkan. Pada menit ke-11, Hokky sukses melepaskan sontekan yang masuk ke gawang Hilman.
Sayangnya, striker Timnas Indonesia U-23 itu sudah lebih dulu terjebak offcide. Gol pun dianulir wasit. Pasca gol Persita dianulir, PSM Makassar akhirnya perlahan-lahan bisa keluar dari tekanan.
Terbukti pada menit 14, Abu Kamara nyaris membawa PSM Makassar unggul. Sayangnya, Victor Dethan yang melepaskan umpan datar dari sisi kiri gagal dimanfaatkan Abu Kamara.
Pada menit 18, Hokky kembali membongkar pertahanan PSM Makassar. Ia sukses menerima umpan terukur dari rekannya dan bahkan lolos dari kawalan. Saat ia hanya berhadapan dengan Hilman, kiper PSM itu berhasil mematahkan sontekannya.
Tuan rumah akhirnya mendapat kesempatan emas mencetak gol setelah Yuran Fernandes melakukan pelanggaran di kotak penalti.
Wasit sempat melihat VAR hingga memutuskan menunjuk titik putih. Eber Bessa yang mengeksekusi bola sukses menjalankan tugasnya pada menit 29 sekaligus membawa Persita unggul 1-0.
Tertinggal angka, Juku Eja merespon dengan melancarkan serangan. Salah satu peluang emas yang didapatkan PSM yakni pada menit 33 lewat Abu Kamara.
Namun, sepakan gantung yang ia lepaskan gagal menemui sasaran. Tak sampai di situ, Pasukan Ramang mampu menguasai area lini tengah lawan.
Akan tetapi, serangan yang dibangun kerap gagal. Pada akhirnya, skor tetap 1-0 untuk keunggulan tuan rumah menutup babak pertama.
Pada babak kedua, PSM Makassar mampu mengendalikan jalannya pertandingan. Serangan bertubi-tubi terus dilancarkan meski harus kandas.
Rapatnya barisan pertahanan Persita memaksa aliran bola kerap kandas. Bahkan, sejumlah peluang dari PSM juga harus teebuang sia-sia berkat kompaknya pertahanan tuan rumah.
Namun, PSM Makassar mampu menyamakan kedudukan pada menit 87 berkat gol Lucas Dias. Gol itu lahir setelah ia melepaskan sepakan keras dari luar kotak penalti.
Hanya saja, kedudukan 1-1 tidak bertahan lama setelah wasit kembali menunjuk titik putih. Yang mana penalti diberikan kepada tuan rumah setelah pemain Persita dianggap dilanggar di dalam kotak penalti PSM.
Pablo Ganet Comitre yang mengeksekusi bola sukses menjalankan tugasnya pada menit 90+4 sekaligus skor menjadi 2-1. Di akhir laga, petaka menimpa PSM setelah Alex Gomes diganjar kartu merah langsung oleh wasit.
PSM Makassar pun dipaksa bermain 10 orang. Tak berselang lama, wasit akhirnya membunyikan pluit panjang tanda laga usai. Skor berakhir 2-1 untuk kemenangan tuan rumah Persita. (JY)