Jakarta – Ahmad Sahroni, politikus NasDem yang akrab dijuluki “Crazy Rich Tanjung Priok”, kembali jadi sorotan publik.
Bukan karena gaya hidup glamornya semata, melainkan daftar harta kekayaan yang ia laporkan ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) per 21 Februari 2025 untuk periode 2024, Sahroni tercatat memiliki 28 unit kendaraan roda empat dan roda dua dengan nilai total Rp 38,1 miliar.
Jumlah itu bukan angka kecil, apalagi diisi dengan deretan Mobil dan motor mewah yang bikin mata melotot.
Sebut saja Porsche 911 Sport Classic tahun 2016 senilai Rp 14 miliar, Tesla Cybertruck keluaran 2024 senilai Rp 4 miliar.
Hingga Porsche 9E3 RS yang dibanderol Rp 6,6 miliar.
Belum lagi koleksi eksotis seperti Ferrari, Bentley, hingga Harley Davidson Road Glide yang harganya mencapai miliaran rupiah.
Tak hanya kendaraan baru, Sahroni juga menyimpan mobil-mobil klasik yang bernilai historis sekaligus fantastis, seperti Mustang Fastback 1967, Mercedes-Benz lawas, hingga Vespa Kongo 1963.
Menariknya, semua kendaraan itu ia klaim sebagai hasil usaha sendiri, bukan warisan.
Meski nilai garasinya bikin heboh, ternyata koleksi mobil dan Motor bukan aset terbesar Sahroni.
Ia juga punya tanah dan bangunan senilai Rp 139 miliar, harta bergerak lain Rp 107 miliar, kas Rp 78 miliar, serta surat berharga Rp 60 juta.
Total kekayaannya mencapai Rp 328,9 miliar, dengan utang sekitar Rp 34,9 miliar.
Di tengah sorotan soal harta kekayaan dan gaya hidupnya, posisi politik Sahroni juga terguncang.
Fraksi NasDem resmi mencopot dirinya dari kursi Wakil Ketua Komisi III DPR RI.
Surat pergantian bernomor F.NasDem.758/DPR-RI/VIII/2025 sudah ditandatangani Ketua Fraksi NasDem Viktor Bungtilu Laiskodat, bahkan Sahroni sendiri ikut menandatangani surat tersebut.
Menanggapi kritik soal gaji dan tunjangan DPR, Sahroni menegaskan bahwa besaran penghasilan anggota dewan bukan sesuatu yang “wah”.
Namun, publik tetap menyorot karena angka kekayaan yang ia laporkan terlanjur fantastis. (MA)